FKDM Kepri Bertanya,Gubernur Menjawab

Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Provinsi Kepulauan Riau (FKDM) melakukan dialog dengan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Drs H Muhammad Sani di Gedung Daerah 2/5 pada jam 10 pagi,tepatnya Hari Pendidikan Nasional,hal ini Ketua FKDM Kepri H Rusli Silin sebagai moderator,di dampingi oleh Ka Kesbanglinmas Provinsi Kepri Drs H Fauzi Helmi.Muhammad Sani menjawab semua apa yang di lontarkan oleh anggota FKDM,masalah PDAM sudah ada solusi,bahkan dam yang baru akan di buka yakni di Teluk Bintan Dan Tua Paya,sungai tersebut akan di bendung dan di alirkan ke sungai Pulai,mengenai naik tidaknya harga per meter,ini akan di bicarakan dulu,sebab belum maksimal aliran yang ada ke rumah-rumah,Muhammad Sani menjawab tentang fokus pembangunan,yakni bandara di letung,bandara di Busung,bandara di RHF Km 12 yang akan di perlebar dari 2.250 meter menjadi 2.500 meter panjang landasan pacu,ini dana dari APBD Kepri,untuk pembebasan lahan dan jalan nanti akan di kerjakan oleh Pemko Tanjungpinang melalui APBD Kota Tanjungpinang,bahkan jalan nantinya akan di arahkan dari ganet bukan lagi dari komplek AU,mengenai terminal bandara itu dana dari APBN,bahkan Menhub sudah akan menyiapkan kapal pengangkut barang dan orang dari Tanjungpinang ke Letung,Tarempa,Ranai.Muhammad Sani juga menambahkan,bahwa untuk listrik akan menyuplai dari Batam ke Tanjungpinang,insya allah rampung 2013 yang akan datang.Bahkan semua Kepala Daerah Kab/Kota sudah kita ajak keroyokan untuk membangun sarana dan prasarana.Muhammad Sani menepis anggapan bahwa Wakil Gubernur Kepri HM Suryo Respationo tidak kompak,hal ini menurut Sani selaku ayah atau orang tua,dan selaku Gubernur,ya wajar,bahkan di dalam rumah tangga saja ada retak,namun ini masih dalam batas kewajaran,bahkan Sani selalu menasehati Suryo,sehingga kami tetap akan bertahan sampai 2015 yang akan datang,tolong sampaikan kepada publik,pesan Sani kepada FKDM Kepri.Wakil Gubernur kalau mau berkunjung ke daerah tetap membawa atas nama Gubernur,sebab dulu saya bergandengan dengan Ismeth Abdullah juga begitu,Mengenai masalah TKI,akan kita panggil Disnakertrans Kepri dan Kota Tanjungpinang,untuk membahas tentang penampungan,mengenai masalah pertanahan ini juga akan kita panggil Walikota,BPN,Bupati,Aneka Tambang dan instansi terkait,bahkan dulu saya jadi Camat,harus mengecek keberadaan tanah tersebut,bukan di atas kertas saja atau di meja kantor.FKDM Kepri minta agar dana APBD yang di salurkan ke pos tersebut,agar di tambah dan di hibah saja ,imbuh Ketua Rusli Silin di dampingi Wakil Ketua Syahban Siregar.Untuk prestasi ya belum baru tujuh bulan menjabat sebagai Gubernur Kepri,jadi harap bersabar,dan tidak bisa semua nya telanjang,kan harus ada of the record.Jadi kita bersama-sama memantaunya,baik itu pembangunan yang ada maupun pelayanan publik.Semoga ini tetap harmonis dan tetap akan di lanjutkan dialog berikutnya dengan minum kopi di Rumah Makan setiap bulan sekali bersama FKDM,Hadir juga Kabiro Umum Pemrov Kepri Raja Abdul Malik.