Jumat, 25 Maret 2011

Istri Pejabat Banyak Yang Belanja Di Singapura

Akhir-akhir ini banyak istri pejabat berbelanja tas di Singapura dan berbagai kebutuhan lainnya yang ada di rumah tangga.Hal ini perlu mendapat perhatian dari Menpan dan BKD,sebab apa yang di lakukan selama ini ,bekerja senin-jumat,hal ini makin menambah keistimewaan buat istri dan pejabat yang liburan.Hingga ini bisa saja menjadi kesenjangan sosial,antara PNS yang tidak ada jabatan dengan PNS yang ada jabatnnya.Untuk itu kira di revisi kembali ,karena lima hari kerja,kalau pelayanan delapan jam di tempat,tidak jadi masalah.Namun kenyataan di lapangan menurut Syahban siregar pengamat sosial,ada yang masuk kerja jam 8,ada yang jam 9 ada yang hanya dua jam kerja di kantor setelah itu pulang ke Batam.Bahkan Syahban menilai kurang efektifnya anggota dewan Kepri dan Kab/Kota ke  kantor.Sementara ada yang rajin ke kantor,tapi kerjanya tidak tahu apa yang mau di kerjakan.Bahkan gaji sudah 30 juta,belum lagi sikut sana sikut sini.Semoga ini di berikan sanksi tegas oleh BK.Kalau memang mau jaring asmara,seharusnya di kasih tahu oleh publik dengan di beritakan,jadi rakyat tahu,kalau mau kunker di ekspos.Syahban berharap Sekda Provinsi Kepulauan Riau dapat membenahi kedalam.Dan PNS kalau dapat jangan di berikan pinjaman di atas 30 % dari gajinya,sehingga begitu cair dari bank,dirinya malas kerja.Kalau masih ada gajinya tentui dia rajin kerja.Bekerja lima hari ada manfaat dan ada kekurangannya,di satu sisi PNS yang pas-pasan,ini habis duitnya belanja atau heppy,kalau PNS yang banyak uang masuk,maka ini bisa di manfaatkan untguk liburan ke luar daerah bersama keluarga,berpesta pora.Semoga Sekda Provinsi,Kab/Kota bersama BKD dapat membenahi pelayanan publik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar